Aku dan kau, sepasang sayap yang
mencoba untuk terbang
Jauh mengangkasa, menembus langit
bertabur bintang
Menghapus semua keluh kesah yang
membuat bimbang
Pernah kita merajut senja hingga
merona jingga
Pernah kita menguntai langkah hingga
jauh berkelana
Pernah kita melukis bahagia hingga
tak henti tertawa
Tahukah kau, hingga kini cinta itu
selalu ada
Meski kau kini telah menghilang entah ke mana
Tanpa memberi kabar, tanpa salam perpisahan
Mungkin takkan ada perpisahan di
antara kita
Karena kita bertemu bukan untuk
berpisah
Bukankah sepasang sayap akan selalu
bersama?
Aku tahu, detak jantung kita tak
seirama seperti dulu
Aku tahu, suara hati kita tak senada
seperti dulu
Aku tahu, semua tentang kita tak
lagi seperti dulu
Banyak yang ingin kukatakan padamu
Aku menjauh bukan karena cinta ini
tak lagi utuh
Melainkan karena hatiku kini mulai
luluh
Begitu luluh melihat senyum
bahagiamu
Meski bukan karenaku, bukan
bersamaku, dan bukan untukku
Aku menghilang bukan karena asa ini
telah hilang
Melainkan karena aku lupa bagaimana
caranya berjuang
Aku lupa telah sejauh mana aku
mencoba terbang
Hanya dengan satu sayap yang tak
pernah bisa seimbang
Aku pergi bukan karena tak lagi
peduli
Melainkan karena tak ingin terus
menyakiti
Seharusnya aku tak ada di antara
kalian lagi
Biarkan aku yang mengalah untuk
kesekian kali
Kau tak perlu khawatir bila ku tak ada saat kau membuka
mata
Karena aku tak pernah benar-benar
meninggalkanmu, Cinta
Aku hanya memberi celah untuk kalian
bahagia bersama
Karena sebagian dari cinta adalah
merelakan
Meski merelakan tak berarti melupakan