Kadang ...

Kadang aku tak mengerti mengapa kakiku terasa beku

Pipiku terasa hangat, lidahku pun kelu

Serta detak jantung seakan berlagu

Kadang aku tak mengerti perasaanku sendiri

Dan malah lebih mengerti perasaan orang lain

Kadang aku ragu, apakah benar ini cinta?

Apa aku tak salah mengartikan sebuah rasa?

Kadang sulit untuk mengakui aku jatuh cinta

Entah aku memang sulit untuk jatuh cinta

Atau terlalu angkuh untuk mengakui kehadiran rasa

Serta terlalu malas memulai luka dan kecewa

Kadang aku heran mengapa bisa jatuh cinta

Pada sosok sepertimu yang ... entahlah

Mungkin kau terlalu tinggi untuk kugapai

Hingga aku tak bisa menggapaimu kini

Aku pun tak mampu menatap matamu langsung

Matamu terlalu indah, ada cinta dan rindu

Tapi, kita tak bisa saling mencintai seperti yang lain

Ada batas yang seolah tak bisa dilewati

Kadang kau berpura-pura, menyembunyikan cinta

Namun, aku mampu menemukannya

Kadang aku berusaha menjauh pergi

Namun, kau mampu membuatku kembali

Mengapa begitu sulit untuk bersamamu?

Kita terbelenggu rindu, terlilit rasa

Mengapa begitu berat untuk kita tertawa bersama?

Mengapa begitu sulit untuk kita melalui satu jam saja?

Mungkinkah kita bisa saling mengaku cinta?

Mungkinkah aku bisa menggapaimu meski dalam diam?

Mungkinkah kau bisa melihatku merindumu saat malam?

Mungkinkah kita bisa memberi warna pada hari yang kelam?

Mungkinkah aku dan kau, bisa menjadi kita?

Kadang aku merasa jika aku mencintaimu dalam ketidakmungkinan